Cikal bakal Semesta bermula pada 2017. 12 November 2019 . Kali ini, Nico, sapaan akrabnya berkarya dengan cara berbeda.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisaris PT Talamedia, Nicholas Saputra, mengungkapkan, pihaknya tengah menyiapkan strategi promosi yang tepat bagi film Semesta . Semesta adalah salah satu anomali. LASAK.iD – Film dokumenter karya sineas tanah air Nicholas Saputra dan Mandy Marahimin berjudul SEMESTA secara secara resmi merilis poster dan cuplikan trailer.
Nico Sang Enigma. JAKARTA, KOMPAS.com - Nicholas Saputra biasanya lebih sering tampil di depan layar sebagai seorang aktor.. Kali ini, Nico, sapaan akrabnya berkarya dengan cara berbeda. Film Semesta sendiri akan tayang terbatas di bioskop mulai 30 Januari 2020 mendatang. New documentary film "Semesta," co-produced by Mandy Marahimin and heartthrob actor Nicholas Saputra, explores intimately the struggle of seven community leaders in harnessing local wisdom to slow down the effects of climate change. BY :NUR YASMIN JAKARTA GLOBE WED, JANUARY 22, 2020 'Semesta,' a new documentary film co-produced by Nicholas Saputra, shows how local wisdom can help slow down the devastating effects of climate change. (2002), a role he reprised in Ada Apa Dengan Cinta? Nicholas Saputra sebagai Produser Film Semesta ini mengaku sulit menentukan tolok ukur yang pasti untik kesuksesan filmnya nanti. Aktor Nicholas Saputra berperan sebagai produser di film ini.. Bersama dengan Mandy Marahimin mereka mendirikan Tanakhir Film pada 2013 lalu.. Mandy Marahimin sendiri bukan nama baru di dunia perfilman. Setelah lebih dari satu dekade menjadi aktor, ia kini mengenakan topi produser dalam film dokumenter bertemakan lingkungan, Semesta.Saya bercakap bersama Nicholas Saputra, bertukar pikiran tentang terputusnya kita masyarakat kota dengan alam; dan bagaimana menjalankan agama, kepercayaan, dan adat dengan baik menjadi kunci kesehatan Ibu Bumi dan kelangsungan hidup seluruh makhluk hidup di … Tak Penuhi Syarat, 382 Penumpang Dilarang Naik Kereta 19 Juni 2020. Semesta, Misi Baru Nicholas Saputra.
JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Nicholas Saputra sudah tak asing lagi sebagai seorang aktor di kancah film Indonesia.. Namun, kali ini pria berdarah campuran Jerman tersebut berkarya dengan cara memproduseri sebuah film dokumenter, Semesta. Nicholas Saputra memilih salah satu tempat yang paling sulit untuk dijangkau. Nicholas Saputra yang biasanya lebih sering tampil di depan layar sebagai seorang aktor kali ini memiliki misi baru sebagai produser film dokumenter bertema lingkungan berjudul ”Semesta”.
JAKARTA, KOMPAS.com - Nicholas Saputra biasanya lebih sering tampil di depan layar sebagai seorang aktor. Nicholas Saputra pun menyatakan bahwa agama sudah menjadi bagian yang besar bagi masyarakat Indonesia yang identik dengan budaya menjunjung tinggi agama. Film dokumenter ‘Semesta’ ini bertujuan untuk menyoroti tujuh pemimpin komunitas di berbagai daerah di Indonesia yang menggunakan pendekatan agama dalam merawat lingkungan alam. Nicholas Saputra mengatakan, film Semesta dijadwalkan tayang di bioskop Januari 2020.
Nicholas Saputra selaku produser film Semesta saat Media visit film Semesta di Kantor Redaski Kompas.com, Menara Kompas, Jakarta, Selasa(28/1/2020). film berdurasi 90 menit tersebut mengisahkan 7 sosok protagonis yang berasal dari daerah berbeda, … Siaran Pers Jakarta, 18 Desember 2019 – Nicholas Saputra dan Mandy Marahimin, di bawah bendera Tanakhir Films, secara resmi merilis poster dan trailer film Semesta, sebuah film dokumenter berdurasi 90 menit yang berkisah tentang mereka yang merawat Indonesia. Terbaru. Rabu, 29 Januari 2020 | 20:28 WIB. Otak di balik film dokumenter tentang isu lingkungan hidup yang tayang mulai 30 Januari 2020 ini adalah produser Mandy Marahimin dan Nicholas Saputra, serta sutradara Chairun Nissa. Namun ia sangat menginginkan pesan dari film ini tersampaikan dengan meningkatkan kesadaran untuk menjaga lingkungan dan melakukan apa yang harus dilakukan. Para protagonis film ini terdiri dari tujuh sosok yang berasal dari latar belakang berbeda, mulai dari tempat tinggal, budaya, hingga agama. Sanitasi Buruk Masih Terjadi secara Sporadis. Film ini bercerita tentang kearifan lokal 7 komunitas kecil di Indonesia dalam bersikap soal pemeliharaan ekosistem dan kerusakan alam di daerah mereka.